Di Jurnalac, kamu bisa menemukan berita terbaru, artikel pilihan, serta opini-opini segar dari berbagai sudut pandang.

Search Suggest

Dolar AS Melemah Tipis, Rupiah Bertahan di Kisaran Rp 16.370 pada Selasa (29/7)

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menunjukkan penguatan tipis pada perdagangan hari ini,

 

Jakarta, 29 Juli 2025 – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menunjukkan penguatan tipis pada perdagangan hari ini, Selasa (29/7). Setelah sempat tertekan di awal bulan, rupiah berhasil menguat kembali ke kisaran Rp 16.370 per dolar AS di pasar spot.

Data dari pasar menunjukkan, rupiah ditutup menguat tipis ke level Rp 16.371,8 per USD, naik sekitar 0,19% dibandingkan penutupan sebelumnya. Rentang pergerakan harian rupiah berada di antara Rp 16.345 hingga Rp 16.408.

Meski penguatan ini relatif kecil, pelaku pasar menilai hal ini merupakan sinyal positif bahwa tekanan dari dolar AS mulai mereda seiring ekspektasi pelonggaran suku bunga oleh Federal Reserve. Dolar sendiri mengalami pelemahan terbatas terhadap sejumlah mata uang utama akibat data ekonomi AS yang kurang menggembirakan, termasuk perlambatan sektor konsumsi domestik dan meningkatnya defisit fiskal.

Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) tetap mempertahankan kebijakan stabilisasi rupiah dengan menjaga likuiditas valas dan mengoptimalkan penempatan Devisa Hasil Ekspor (DHE). BI juga masih menjaga kepercayaan pasar dengan transparansi suku bunga dan intervensi ganda di pasar spot dan DNDF.

Analis pasar valas dari PT Global Kapital Investama Sekuritas, Arief Nurhadi, mengatakan bahwa sentimen terhadap rupiah hari ini cukup positif. “Investor cenderung wait and see terhadap arah kebijakan suku bunga The Fed, tetapi Indonesia diuntungkan oleh stabilitas makro dan cadangan devisa yang kuat,” ujarnya.

Jika kondisi global tetap stabil dan tidak ada kejutan dari data inflasi AS, maka rupiah diperkirakan akan bergerak stabil di kisaran Rp 16.300–16.400 per USD dalam jangka pendek.

Referensi:


Posting Komentar